Suyatmi, Keluarga Korban Tabrak Lari Di Solo Ingin Curhat Ke Jokowi




Suyatmi (42) ingin bertemu dengan Gubernur DKI Joko Widodo untuk memperjuangkan kesehatan adiknya yang tinggal di Solo. Dirinya sudah berkali-kali mencoba bertemu tapi hasilnya sia-sia.

"Ke sini mau ketemu Jokowi mau nanyakan kenapa program kesehatan dulu dia di Solo sekarang nggak berjalan lagi," ujar Suyatmi yang menunggu Jokowi di rumah dinasnya Jalan Taman Suropati No 1, Menteng, Jakarta Pusat

Suyatmi menceritakan keinginan bertemu Jokowi dikarenakan adiknya yang bernama Purwanto (21) menjadi korban tabrak lari di Solo. Kecelakaan itu terjadi pada Desember 2012. Hingga saat ini, biaya yang dihabiskan untuk berobat sudah hampir Rp 70 juta.

"Soal setiap 2 minggu sekali datang abis Rp 1,5 juta," tuturnya.

"Dulu kita datang ke bapak (Jokowi-red) sekarang besoknya sudah diproses setelah itu kalau sudah dirujuk dokter jadi enak, tapi kalau sekarang harus ada uang dulu," ujarnya.

Saat ini, sang adik sudah nyaris putus asa. Karena itu, Suyatmi berharap ada bantuan segera.

"Sampai adik saya bilang udah mati aja, sampai kaki yang patah itu dipukul-pukul," ucapnya sambil menangis.

Hingga siang ini, Suyatmi masih menunggu di rumah dinas Jokowi. Dia berharap bisa bertemu untuk sekadar bercerita soal nasib adiknya. Bila memang Jokowi tidak bisa membantu, dia pun maklum karena sekarang bapak tiga anak itu bukan lagi wali kota Solo.

Follow On Twitter